Harga emas bergerak lebih rendah pada hari Selasa, melayang di dekat level terendah dua bulan. Harga Emas jatuh karena ketidakpastian di sekitar perang perdagangan AS-China yang mendorong beberapa investor kembali masuk ke tempat aman seperti dolar, sehingga menekan aset-aset yang dihargai mata uang di AS.
Harga emas turun sekitar 1,6 persen dan berada di kisaran USD 1466.88 per troy ounce.
Indeks dolar terhadap sekeranjang enam mata uang utama mendekati level tertinggi lebih dari dua tahun, sementara harga saham global naik pada hari Selasa.
Decoupling
China memperingatkan ketidakstabilan di pasar internasional dari “decoupling” China dan Amerika Serikat, setelah sumber yang mengatakan pemerintahan Trump mempertimbangkan penghapusan perusahaan China dari bursa saham AS.
Penyelidikan impeachment Dewan Perwakilan Rakyat AS terhadap Presiden Donald Trump meningkat pada hari Senin, ketika Trump mengamuk tentang penyelidikan dan laporan berita yang menunjukkan bahwa ia telah menggunakan saluran diplomatik tambahan untuk mengejar lawan-lawan politik.
Eropa
Lembaga-lembaga ekonomi terkemuka Jerman telah menurunkan perkiraan pertumbuhan ekonomi pada tahun ini, menurut sumber yang menambah kekhawatiran bahwa resesi di antara produsen yang didorong ekspor menyebar.
Menteri Keuangan Sajid Javid berjanji untuk mempersiapkan Inggris jika Brexit berakhir tanpa kesepakatan, dengan mengatakan “lengan penuh kebijakan ekonomi” akan tersedia jika diperlukan.
Presiden Bank Sentral Eropa (ECB) Mario Draghi mengatakan dalam sebuah wawancara yang diterbitkan bahwa ECB masih memiliki amunisi untuk digunakan dan menambahkan stimulus luar biasa yang mungkin perlu dilanjutkan untuk waktu yang lama tanpa adanya dukungan dari kebijakan fiskal.
Pasar saham Eropa dan Asia, termasuk China, sedikit berubah dengan mengabaikan berita bahwa AS sedang mempertimbangkan penghapusan perusahaan China dari bursa saham AS.
Teknikal
Pada hari Senin, perdagangan emas dibuka pada USD 1495.76 per troy ounce. Emas bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya di USD 1464.73 per troy ounce. Harga emas ditutup pada USD 1472.26 per troy ounce. Pergerakan harga emas mengalami kerugian harian sebesar USD 23.5.
Bias harian, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an tampaknya sedang berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas sedang melakukan tertahan dengan bergerak ke bawah. Harga emas tampaknya masih berada di bawah SMA 20 dan 50 yang merupakan area resistan untuk pergerakan emas. Indikator RSI (14) berada di level 22 berpotensi oversold. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bearish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bearish. Saat ini jika diperhatikan harga emas sedang menguji area support. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1464.73 per troy ounce harus ditembus dimana ada potensi support USD 1451.73 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika resistan USD 1475.65 per troy ounce ditembus maka ada potensi resistan terdekatnya di kisaran USD 1482.62 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga emas.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply