Harga Emas anjlok dari kerugian harian terbesarnya dalam enam bulan pada hari Kamis setelah Amerika Serikat dan Cina membuat kemajuan yang signifikan dalam mengakhiri perang dagang selama tujuh bulan dengan menjabarkan komitmen yang pada prinsipnya untuk mengakhiri praktik perdagangan China yang ditentang oleh Presiden Donald Trump.
Harga emas AS ditutup turun sebanyak USD 20,10 atau 1,5% dan berada pada kisaran USD 1327.80 per troy ounce yang menghentikan reli bullish selama lima hari.
Netral
Investor telah menggunakan emas sebagai investasi lindung nilai terhadap masalah ekonomi dan politik. Kemajuan dalam negosiasi perdagangan AS-Tiongkok, dirayakan dalam pergerakan saham dan pasar investasi berisiko lainnya sehingga membebani logam emas. Saingan safe haven seperti dolar naik pada hari Kamis sebanyak 0,2% dan berada di kisaran 96,498 terhadap enam mata uang utama.
Lembaga rating Fitch mengatakan dalam sebuah catatan yang berpandangan netral terhadap emas selama tiga hingga enam bulan ke depan.
The Fed
Pergeseran nada kebijakan dovish dalam bahasa the Fed selama tahun ini telah meningkatkan prospek fundamental untuk harga emas. Meskipun demikian, pasar berharap bahwa perkembangan ini sebagian besar telah menghasilkan keuntungan karena reli 8% pada harga emas sejak 9 November 2018.
Di Wall Street, harga saham AS bergerak ke level yang lebih rendah karena Departemen Perdagangan mengatakan data pesanan barang tahan lama inti naik kurang dari yang diharapkan pada bulan Desember. Tetapi kerugian dalam harga saham teredam oleh optimisme perdagangan.
Beberapa analis, memperingatkan terhadap optimisme pada pembicaraan negosiasi perang dagang masih berpotensi akan sulit seperti tuntutan Washington kepada Cina pada transfer teknologi paksa dan pencurian dunia maya, hak kekayaan intelektual, layanan, mata uang, pertanian dan non- hambatan tarif untuk perdagangan.
Teknikal
Pada hari Kamis, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1338.54 per troy ounce. Harga emas bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1320.97 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1323.33 per troy ounce. Harga emas bergerak ke bawah dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 15.21.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang tertahan di area support setelah melakukan fase koreksi. Harga emas terlihat berada di antara indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support dan resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di sekitar level 43 dengan indikasi bearish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bearish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang terkoreksi ke area support. Jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1329.72 per troy ounce harus ditembus dimana ada potensi resistan USD 1336.19 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga. Sebaliknya jika harga emas menembus support 1319.26 per troy ounce, maka ada potensi akan bergerak menuju support pada pada kisaran USD 1312.79 per troy ounce.
Team Consultant dan Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply