Harga Emas naik tipis pada hari Jumat, tetapi masih berada di jalur penurunan mingguan pertama dalam empat minggu setelah mencatat penurunan tertajam dalam lebih dari tujuh bulan di sesi sebelumnya ketika dolar menguat.
Harga Emas naik 0,1 persen dan berada di kisaran USD 1291.40 per troy, setelah jatuh sekitar 1,5 persen pada sesi sebelumnya dengan menyentuh level terendah sejak 8 Maret di kisaran USD 1288.30 per troy ounce.
Dollar
Pada hari Jumat, pergerakan Dolar mengalami kenaikan terkuat dalam tiga minggu karena investor merespon positif terhadap kenaikan dalam imbal hasil keuangan AS dan beberapa mata uang utama terpukul oleh sinyal dovish dari bank sentral mereka sendiri.
Ekonomi AS melambat lebih dari yang diperkirakan pada kuartal keempat, menjaga pertumbuhan pada tahun 2018 masih di bawah target 3 persen dan laba perusahaan turun paling besar dalam setahun setelah mengalami dorongan sekali saja dari pajak yang rendah.
AS-China
China secara tajam memperluas akses pasar bagi bank asing dan perusahaan sekuritas dan asuransi, terutama di sektor jasa keuangannya, menurut Perdana Menteri Li Keqiang pada hari Kamis, ketika para pejabat senior AS tiba di Beijing untuk pembicaraan perdagangan lebih lanjut.
Penasihat ekonomi Gedung Putih, Larry Kudlow mengatakan pada hari Kamis bahwa Amerika Serikat dapat menaikkan beberapa tarif impor pada Cina sebagai bagian dari mekanisme penegakan kesepakatan perdagangan AS-China.
Emas Fisik
Permintaan emas China telah meningkat dan impor emas India berjalan cukup berat untuk saat ini tahun ini. India akan memasuki periode musim festival yang seharusnya akan membuat impor emas semakin meningkat. Jatuhnya harga emas kemungkinan akan merangsang lebih banyak pembelian dari India pada hari Jumat.
Teknikal
Pada hari Kamis, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1309.25 per troy ounce. Harga emas bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1288.42 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1289.89 per troy ounce. Harga emas bergerak ke bawah dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 19.36.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas sedang berada di area support. Harga emas terlihat berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di sekitar level 26 dengan indikasi jenuh jual. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bearish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas sedang tertahan di support. Jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1296.92 per troy ounce harus ditembus dimana ada kemungkinan resistan 1306.43 akan di sentuh oleh harga. Sebaliknya jika harga emas menembus support 1288.42 per troy ounce, maka ada potensi akan bergerak menuju support pada pada kisaran USD 1278.62 per troy ounce.
Team Consultant dan Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply