Harga emas bergerak turun pada hari Kamis karena sentimen risiko ketika mendapat dorongan setelah China dan Amerika Serikat sepakat untuk mengadakan pembicaraan untuk mengakhiri sengketa perdagangan yang berlarut-larut.
Harga emas turun 0,4% menjadi USD 1554.43 per troy ounce.
Harga Emas telah melonjak sekitar 23% pada tahun ini karena perang perdagangan antara dua negara ekonomi terbesar di dunia telah memicu kekhawatiran perlambatan ekonomi global dan menyebabkan pelonggaran moneter oleh bank sentral utama di seluruh dunia.
Perdagangan
Kementerian Perdagangan China mengatakan tim perdagangannya akan mengadakan pembicaraan dengan mitra dagang AS pada pertengahan September dengan persiapan negosiasi tingkat tinggi pada awal Oktober.
Sentimen risiko yang terlihat adalah penarikan RUU ekstradisi yang telah memicu berbulan-bulan protes yang sering disertai kekerasan di Hong Kong dan meredakan ketidakpastian terkait Brexit.
Harga emas dipandang sebagai tempat berlindung yang aman selama masa ketidakpastian politik dan ekonomi.
Hong Kong
Penurunan enas safe-haven terjadi setelah penarikan RUU ekstradisi yang kontroversial di Hong Kong. RUU itu telah memicu kerusuhan politik yang tak terduga sejak Juni, dan penarikan penuh adalah salah satu dari lima tuntutan yang diperjuangkan pemrotes.
Namun, meskipun diumumkan, sebagian besar percaya bahwa kerusuhan akan terus berlanjut.
Langkah positif ke arah semacam resolusi, akan terasa di Hong Kong dan akan menjadi sesuatu yang akan dihadapi untuk periode waktu yang signifikan, berbulan-bulan.
Inggris
Di Eropa, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson kalah di Parlemen pada hari Rabu ketika anggota parlemen mencegahnya membawa Inggris keluar dari Uni Eropa tanpa persetujuan resmi pada 31 Oktober.
Terlepas dari kerugian pada hari ini, harga emas masih naik lebih dari 20% pada tahun ini yang digerakkan oleh kekhawatiran tentang seberapa buruk perang perdagangan akan terjadi, ketidakpastian politik di Inggris dan Eropa, dan potensi resesi di seluruh dunia.
Teknikal
Pada hari Rabu, perdagangan emas dibuka pada USD 1548.12 per troy ounce. Emas bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya di USD 1556.90 per troy ounce. Harga emas ditutup pada USD 1552.51 per troy ounce. Pergerakan harga emas mengalami keuntungan harian sebesar USD 4.39.
Pergerakan emas pada grafik 4 jam tampaknya sedang berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang terkoreksi. Harga emas tampaknya masih berada di atas SMA 20 dan 50 yang merupakan area support untuk pergerakan emas. Indikator RSI (14) berada di level 56 berpotensi bullish. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bullish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bullish. Saat ini jika diperhatikan harga emas berpotensi sedang terkoreksi. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1541.67 per troy ounce harus ditembus dimana ada potensi support USD 1532.25 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika resistan USD 1556.90 per troy ounce ditembus maka ada potensi resistan terdekatnya di kisaran USD 1574.45 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga emas.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply