Akhirnya harga emas terkoreksi dengan berada di bawah USD 2000 per troy ounce tetapi setelah aksi jual tajam pada minggu lalu pasar dapat menggunakan beberapa konsolidasi untuk memungkinkan investor merasa nyaman dengan harga emas pada saat ini.
Harga Emas pada kisaran USD 1993.03 per troy ounce.
FOMC
Para pelaku pasar tidak terkejut bahwa harga emas pada pekan lalu mengalami beberapa tekanan jual paling kuat dalam beberapa tahun, namun pemulihan terjadi lebih cepat dari yang diharapkan.
Komite Pasar Terbuka Federal atau FOMC telah berjanji untuk mempertahankan suku bunga AS mendekati nol sampai Amerika Serikat pulih dari pandemi. Bank sentral AS juga telah mengalokasikan beberapa triliun dolar di bawah neraca tak terbatasnya sendiri, selain dari apa yang telah dianggarkan Kongres, untuk memberikan pinjaman kepada bisnis dan pasar kredit yang tertekan.
Obligasi
Imbal hasil obligasi turun lagi karena ekspektasi tumbuh bahwa kerangka tinjauan kebijakan Fed akan menandakan pandangan yang santai tentang inflasi, mengambil beberapa tekanan keluar dari curamnya kurva yang menyeret dolar.
Dalam konteks ini, tekanan telah melemahkan posisi berlebih dari emas, yang mengurangi risiko terburu-buru keluar karena ukuran posisi peserta tetap netral, sementara narasi bullish terus mengumpulkan bagian dari konsensus. Sementara risiko kemunduran yang lebih dalam sebelumnya meningkat yang sekali lagi dapat memperdebatkan harga emas yang lebih tinggi.
Fundamental dolar masih memerlukan pelemahan lebih lanjut, tetapi perdagangan ini telah menjadi sedikit penuh sesak dan siap untuk beberapa momentum dolar jangka pendek. Volatilitas emas akan tetap tinggi dan jika dolar memiliki kekuatan beberapa hari, emas dapat berkonsolidasi sementara sebelum naik kembali ke wilayah yang belum dipetakan.
Teknikal
Pada hari Selasa, perdagangan emas dibuka pada USD 1984.51 per troy ounce. Harga Emas bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya di kisaran USD 2015.31 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 2002.08 per troy ounce. Pergerakan harga emas mengalami keuntungan harian sebesar USD 17.57.
Bias harian, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an tampaknya sedang berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas terus melakukan fase rebound. Harga emas tampaknya berada di atas SMA 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator RSI (14) berada di level 54 berpotensi bearish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bearish.
Bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang melakukan fase koreksi. Waspadai, jika harga emas menguat maka resistan USD 2015.31 per troy ounce harus ditembus dimana ada kemungkinan harga emas akan bergerak menuju resistan USD 2038.64 per troy ounce. Sebaliknya jika support USD 1952.54 per troy ounce ditembus maka ada potensi support berikutnya di kisaran USD 1962.30 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga emas.
Fredy Rodo
Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com dan consultant tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.