Harga Emas ditutup lebih rendah pada sesi sebelumnya pada sesi keenam berturut yang menandai rentetan penurunan harian terpanjang dalam sekitar dua tahun. Harga Emas pada hari Selasa bergerak di dekat level terendah lima minggu yang tersentuh di sesi sebelumnya karena kenaikan yield Treasury AS yang mendorong dolar bergerak ke atas dan membuat harga emas mahal bagi pemegang mata uang lainnya.
Emas
Harga emas bergerak datar di kisaran USD 1288.35 per troy ounce, setelah menyentuh level terendah sejak 25 Januari di kisaran USD 1282.50 per troy ounce pada sesi sebelumnya. Mata uang dollar AS diperdagangkan terhadap enam mata uang utama mendekati level tertinggi dua minggu di kisaran 96,816 yang di cetak pada sesi sebelumnya.
Dolar menikmati beberapa support dari yield Treasury AS yang bergerak lebih tinggi karena data produk domestik bruto kuartal keempat membaik sehingga meredakan kekhawatiran potensi kerugian cepat dalam momentum ekonomi.
Pompeo
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan pada hari Senin bahwa dia berpikir Amerika Serikat dan China “berada di puncak” kesepakatan untuk mengakhiri perang dagang dan menambahkan ada tanda-tanda positif tentang negosiasi dari kedua negara.
China
Saham Asia sedikit tertekan pada hari Selasa setelah China memangkas target pertumbuhan ekonominya dan berjanji untuk mendukung ekonomi di tengah meningkatnya tantangan dari meningkatnya utang dan perselisihan perdagangan dan teknologi dengan Amerika Serikat.
Cina telah menetapkan target pertumbuhan ekonomi 2019 pada 6,0 hingga 6,5 persen, Perdana Menteri Li Keqiang mengatakan dalam laporan kerja tahunannya pada Selasa, lebih rendah dari target tahun lalu sekitar 6,5 persen. China meningkatkan kepemilikan emas pada bulan Januari, menurut data dari IMF.
Teknikal
Pada hari Senin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1293.20 per troy ounce. Harga emas bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1282.78 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1286.47 per troy ounce. Harga emas bergerak ke bawah dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 6.73.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas sedang tertahan di area support setelah tertekan cukup tajam. Harga emas terlihat berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di sekitar level 25 dengan indikasi jenuh jual. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bearish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang tertahan di area support. Jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1293.26 per troy ounce harus ditembus dimana ada potensi resistan USD 1304.99 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga. Sebaliknya jika harga emas menembus support 1282.78 per troy ounce, maka ada potensi akan bergerak menuju support pada pada kisaran USD 1270.70 per troy ounce.
Team Consultant dan Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply