Harga Emas mendapatkan tekanan pada hari Jumat, bergerak menjauhi harga tertinggi yang tercetak di sesi sebelumnya karena selera untuk aset berisiko meningkat ketika data ekonomi AS bernada optimis
Harga Emas turun 0,1 persen menjadi USD 1308.26 per troy ounce setelah menyentuh level tertinggi sejak 28 Februari di USD 1320.22 per troy ounce pada sesi sebelumnya. Harga Emas naik sebanyak 0,5 persen pada minggu ini dan berada di jalur kenaikan ketiga berturut-turut.
Saham Asia menguat pada hari Jumat setelah data optimis dan optimisme di sektor teknologi mengangkat saham Wall Street, membantu menenangkan beberapa kegelisahan yang dipicu oleh pandangan hati-hati Federal Reserve AS pada ekonomi terbesar dunia.
Brexit
Data AS menunjukkan aplikasi tunjangan pengangguran turun lebih dari yang diperkirakann, sementara itu aktivitas pabrik di mid-Atlantic mengalami rebound. Dolar masih bertahan pada kenaikan di sesi sebelumnya pada awal perdagangan hari Jumat, sementara sterling naik tipis di tengah berita bahwa Inggris dapat meninggalkan Uni Eropa tanpa kesepakatan Brexit.
Inggris dapat meninggalkan Uni Eropa tanpa kesepakatan Brexit pada 12 April jika anggota parlemen gagal pada minggu depan gagal mendukung perjanjian Perdana Menteri Theresa May dengan Brussels, ujar para pemimpin UE setelah pertemuan puncak di Brussels pada hari Kamis.
May
Perdana Menteri Theresa May pada hari Jumat menyambut keputusan Uni Eropa yang menunda Brexit dan mengatakan bahwa anggota parlemen di parlemen Inggris sekarang memiliki pilihan yang jelas tentang apa yang harus dilakukan selanjutnya.
Bank of England mempertahankan suku bunga stabil pada hari Kamis dan mengatakan sebagian besar bisnis siap untuk Brexit tanpa kesepakatan yang kemungkinan akan menekan pertumbuhan ekonomi dan pekerjaan.
Teknikal
Pada hari Kamis, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1312.73 per troy ounce. Harga emas bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1303.22 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1309.25 per troy ounce. Harga emas bergerak ke bawah dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 3.48.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang tertahan di area support. Harga emas terlihat berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di sekitar level 52 dengan indikasi bullish. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bullish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang tertahan di support. Jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1313.83 per troy ounce harus ditembus dimana ada kemungkinan resistan 1320.33 akan di sentuh oleh harga. Sebaliknya jika harga emas menembus support 1306.55 per troy ounce, maka ada potensi akan bergerak menuju support pada pada kisaran USD 1299.27 per troy ounce.
Team Consultant dan Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply