Emas bergerak sedikit berubah pada hari Senin dengan bertahan di dekat angka USD 1300 per troy ounce karena investor menunggu perkembangan lebih lanjut pada sengketa perdagangan AS-China.
FOMC
Pelaku pasar sedang menunggu nada kebijakan moneter the Fed untuk tahun ini karena FOMC akan melakukan pertemuan bulanan yang dimulai pada hari Rabu. Investor sedang fokus pada pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal di mana Ketua Jerome Powell secara luas diharapkan mengakui risiko yang meningkat terhadap ekonomi AS ketika momentum global sedang melemah.
Diperkirakan Federal Reserve akan menghentikan kenaikan suku bunga pada tahun ini dimana ada potensi dolar AS akan kembali melemah karena ada pemicu harga emas. Jika skenario itu muncul, maka garis nyata di pasar emas sebenarnya bisa mulai menjadi bullish.
Kunci
Saat ini, keuntungan Emas sedang ditahan oleh investor yang telah membukukan keuntungan karena kenaikan harga pada baru-baru ini. Logam emas telah melonjak lebih dari 12 persen dari area yang di cetak pada pertengahan Agustus karena didorong lebih lanjut oleh kondisi penutupan kantor pemerintah yang baru saja berakhir di Amerika Serikat.
Faktor kunci untuk menjaga emas adalah pengembangan di sekitar Federal Reserve AS.
Di sisi perdagangan, jika kita lihat pasar sedang bergerak menuju fase kompromi dan hal itu dapat menjadi perkembangan positif bagi pasar emas.
China
Dolar telah disukai oleh investor yang sedang mencari perlindungan dari kekhawatiran seputar pertengkaran perdagangan antara AS-Tiongkok, yang melemahkan daya tarik emas batangan.
Investor bersiap-siap pada minggu sibuk ketika puncak pembicaraan perdagangan tingkat tinggi antara Amerika Serikat dan Cina akan dilakukan pada 30-31 Januari.
Teknikal
Pada hari Senin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1302.82 per troy ounce. Harga emas kembali bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1304.44 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1303.23 per troy ounce. Harga emas bergerak ke atas dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 0.41.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang berada di area resistan. Harga emas terlihat berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di sekitar level 73 dengan indikasi potensi jenuh beli. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bullish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang melakukan fase rebound ke atas. Jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1304.44 per troy ounce harus ditembus dimana ada potensi resistan USD 1312.03 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga. Sebaliknya jika harga emas menembus support 1297.86 per troy ounce, maka ada potensi akan bergerak menuju support pada pada kisaran USD 1290.49 per troy ounce.
Team Consultant dan Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply