Pada sesi sebelumnya, dolar kembali menguat dengan membuat tekanan jual ringan pada pergerakan emas dan menjadi trigger utama penurunan harga emas. Harga Emas turun USD 9,40 dan berada pada kisaran USD 1222.40 per troy ounce. Penurunan harga emas telah mengambil semua keuntungan pergerakan sesi sebelumnya.
Emas
Meskipun emas telah diperdagangkan lebih rendah dari harga saat ini, secara intraday harga emas ditutup di level terendah sejak pertengahan April pada tahun ini. Tepat satu minggu yang lalu, harga emas diperdagangkan di level terendah pada tahun ini dengan mencapai kisaran USD 1210.50 per troy ounce.
Penguatan atau pelemahan dolar akan menjadi faktor yang paling mendominasi dalam nilai emas pada saat ini. Secara teknis, indeks dolar AS terus mencari resistensi utama di atas 95. Sejak pertengahan Juni, dolar telah menembus level resistensi lima kali dan ditutup di atas titik harga tersebut.
Emas China
Dilaporkan, impor emas China melalui Hong Kong melonjak 40,3 persen pada bulan Juni dibanding bulan sebelumnya yang merupakan level tertinggi sejak Maret 2017, menurut data yang ditunjukkan pada hari Kamis.
Impor emas melalui Hong Kong yang merupakan konsumen emas terbesar dunia, naik menjadi 80.867 ton pada Juni dibanding pada bulan Mei sebanyak 57.649 ton menurut data yang dikeluarkan oleh Departemen Sensus dan Statistik Hong Kong.
Ini adalah tingkat impor tertinggi sejak dilaporkan pada bulan Maret 2017 sebanyak 111.647 ton. Total impor emas melalui Hong Kong naik sekitar 42 persen menjadi 88,608 ton pada bulan Juni dari pada Mei sebanyak 62,386 ton.
Emas terus ditimbun oleh China karena merupakan investasi dengan lindung nilai yang terbaik pada saat ini.
Teknikal
Pada hari Kamis perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1231.25 per troy ounce. Harga Emas akhirnya kembali bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1222.15 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1222.80 per troy ounce. Pergerakan harga emas mendapatkan kerugian harian sebanyak USD 8.45.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas sedang melakukan tertekan. Harga emas masih terlihat berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 42 dengan indikasi berada dalam kondisi bearish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bearish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang tertekan. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1211.25 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika harga emas menguat maka resistan USD 1232.07 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana ada potensi USD 1244.93 per troy ounce akan disentuh dan membuat bias harian berubah menjadi bullish.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply