Harga emas terlihat naik pada hari Rabu menjelang rilis kesimpulan dari pertemuan dua hari Federal Reserve karena investor terus melihat untuk setiap sinyal dari bank sentral yang akan memulai merubah pembelian aset bulanan.
The Fed akan merilis pernyataan dari pertemuan kebijakan selama dua hari pada Rabu sore atau Kamis subuh WIB, ketika investor global mencari petunjuk tentang berapa lama bank sentral kemungkinan akan menjaga program pembelian obligasi $ 85000000000.
Kemudian, data pertumbuhan ekonomi AS dan laporan pekerjaan akan di rilis pada hari ini yang berpotensi akan menjadi bahan pertimbangan bagi The Fed untuk memberikan kesimpulan, dengan harapan bahwa ekonomi AS masih akan tumbuh 1% pada kuartal kedua, setelah berkembang 1,8% pada periode tiga bulan sebelumnya, dan juga ketika pengusaha swasta menambah 180.000 pekerjaan baru pada Juli.
Pada hari Jumat, investor juga akan mengamati dengan seksama laporan non-farm payrolls AS, dengan harapan bahwa pengusaha AS akan menambah kembali 185.000 pekerjaan pada Juli, sementara tingkat pengangguran diperkirakan akan turun menjadi 7,5% dari 7,6%.
Bank sentral AS sebelumnya telah menyatakan bahwa kondisi di pasar tenaga kerja merupakan faktor utama untuk memutuskan kapan the Fed akan mengurangi pembelian obligasi bulanan oleh karena itu pasar terus memantau perkembangan selanjutnya.
Harga emas telah melemah lebih dari 20% pada tahun ini, dan ketika bank investasi AS Goldman Sachs Group juga memperkirakan bahwa ada penurunan lebih lanjut dalam harga logam kuning sampai akhir tahun depan di tengah kekhawatiran bahwa ekonomi AS membaik yang akan terus mendorong The Fed untuk tetap menjaga paket stimulus.
Pada pergerakan hari Selasa kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1326.88 per troy ounce. Sejak pembukaan market, emas langsung melemah dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1317.38 per troy ounce. Akhirnya pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1326.08 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mendapatkan kerugian tipis terhadap dollar sebanyak USD 0.8.
Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih dalam kondisi bullish dan kembali berada di atas indikator simple moving average 20 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 57 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bullish minor.
Secara umum pergerakan emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam bias bullish dan saat ini harga emas berada di atas support USD 1331.08 per troy ounce dimana ada kemungkinan harga akan bergerak ke atas menuju resistan USD 1372.16 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas melemah terhadap dollar maka ada potensi harga emas akan bergerak ke bawah menuju support USD 1298.79 per troy ounce.
Fredy Rodo
Senior Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply