Emas diperdagangkan sedikit berubah pada hari Jumat dan menuju level dua minggu terendah, dengan dolar yang lebih kuat membebani sentimen.
Indeks dolar bergerak ke atas dekat level tertinggi enam-bulan pada sesi sebelumnya karena aktifitas selera investasi asset risiko jatuh oleh ketidakpastian politik di Italia dan pemotongan pengeluaran pemerintah AS sehingga membebani harga komoditas yang dihargakan dalam dolar.
Pada hari Kamis, President the Fed Chicago, Evans menegaskan ia bukan termasuk orang skeptis, melihat pasar keuangan yang spekulatif, yang memungkinkan inflasi yang tinggi yang sangat tidak sesuai dengan kebijakan Fed saat ini karena dapat menekan upah.
Sebaliknya saat ini, Evans fokus pada manfaat dari kebijakan Fed, dan mengatakan ia melihat bukti kebijakan the Fed telah membuat kenaikan harga di pasar saham, kondisi kredit mudah dan peningkatan penjualan rumah dan mobil.
Tetapi, gubernur The Fed, Bernanke mengatakan bahwa target pengangguran tidak mungkin tercapai pada tahun ini, Ben memperkirakan bahwa target tersebut akan tercapai pada pertengahan 2014 hingga 2015.
Inflasi di zona Eropa jatuh menjadi 2,0 persen pada Januari, menurut laporan data dari kantor statistik Uni Eropa pada hari Kamis, memberikan ruang unutk Bank Sentral Eropa agar mempertimbangkan penurunan suku bunga ketika anggota dewan akan melakukan pertemuan minggu depan.
Menteri keuangan zona Eropa akan membahas situasi di Italia pada Senin, setelah hasil tidak meyakinkan pada pemilihan minggu ini menimbulkan kekhawatiran dari kebuntuan politik di negara dengan perekonomian terbesar ketiga pada zona Eropa.
Pada pergerakan Kamis kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1596.80 per troy ounce. Sejak pembukaan market, Emas sempat menguat tipis dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1602.85 per troy ounce. Harga emas kembali terpelanting dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1574.89 per troy ounce. Akhirnya pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1579.39 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mengalami kerugian terhadap dollar sebanyak USD 17.41.
Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali berada di bawah indikator simple moving average (SMA) 20 dan 50 yang merupakan area resistan kuat bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 39 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish. Sedangkan indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bullish minor.
Secara umum pergerakan emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi bearish. Jika emas melemah terhadap dollar dengan menembus support USD 1578.08 per troy ounce membuka potensi emas akan bergerak ke bawah menuju support USD 1554.86 per troy ounce. Sebaliknya jika emas menguat paling tidak resistan USD 1592.44 per troy ounce harus terlebih dahulu di uji. Pecahnya resistan tersebut berpotensi akan membawa emas bergerak ke atas menuju resistan USD 1615.65 per troy ounce.
Fredy Rodo
Senior Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply