Download aplikasi IndoGold sekarang
Nikmati pengalaman bertransaksi emas yang mudah, aman dan terpercaya!
playstore appstore
  • Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar

Blog IndoGold

  • News
  • Promo
  • Emas
    • Analisa Emas
  • Tips Keuangan
  • Go To Indogold.id

Korelasi Emas, Neraca Fed & Obligasi AS 10 Tahun

29 January 2013 By IndoGoldSupport Leave a Comment

Korelasi Emas, Neraca Fed & Obligasi AS 10 TahunEmas naik tipis pada Selasa, dan bergerak tidak terlalu jauh dari level terendah 2-1/2 minggu di sesi sebelumnya ketika beberapa data ekonomi AS memicu optimisme tentang pemulihan ekonomi, mendorong investor menjauh dari safe haven aset seperti emas.

Lembaga rating Fitch berpotensi akan menurunkan rating kredit Amerika Serikat dari status AAA, jika kesepakatan baru pada batas utang negara dihapus sehingga menaikkan risiko pemotongan rating jangka pendek, dan terus memperingatkan bahwa bahaya bagi rating AS belum berakhir.

Investor menunggu hasil pertemuan kebijakan Federal Reserve pada Selasa dan Rabu untuk mengukur sikap bank sentral terhadap kebijakan moneter ultra-longgar, karena beberapa data ekonomi yang muncul juga mendapatkan traksi. Sebagian besar ekonom memperkirakan Fed masih akan mempertahankan sikap kebijakan pelonggaran moneter.

Neraca Fed telah membengkak terus melebihi $ 3 triliun pada pekan lalu dan secara luas diperkirakan akan mendekati $ 4 triliun sebelum mereka bahkan berpikir tentang kemungkinan QE4. Secara historis, harga emas dan ukuran neraca Fed telah berkorelasi dengan baik. Pergerakan neraca berkonsolidasi sepanjang 2012, demikian pula emas. Saat ini neraca membuat rekor tertinggi baru, salah satu kemungkinan terjadinya pergerakan uptrend jangka panjang pada emas untuk melanjutkan pergerakan bullishnya setelah kekhawatiran bahwa The Fed kemungkinan akan menghapus kebijakan monter yang lebih akomodatif.

Hari ini, saya lihat imbal hasil perdagangan obligasi AS dengan tenor 10-tahun di atas 2% untuk pertama kalinya sejak April tahun lalu. Setiap kenaikan uptick imbal hasil akan menambah biaya pendanaan utang yang pada akhirnya ada kemungkinan utang akan terjungkal. Salah satu caranya kemungkinan Fed akan berusaha untuk menjaga imbal hasil obligasi dengan menekan hingga mendekati nol .

Pada pergerakan Senin kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1658.60 per troy ounce. Sejak pembukaan market, emas sempat menguat dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1662.25 per troy ounce. Emas tidak mampu menahan penguatannya dan   terpeleset dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1651.85 per troy ounce. Akhirnya pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1655.50 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mengalami kerugian terhadap dollar sebanyak USD 3.1.

Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada di bawah indikator simple moving average (SMA) 20 merupakan area resistan kuat bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level  29 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi jenuh jual. Demikian juga dengan indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bullish.

Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bearish. Jika emas menembus support USD 1651.85 per troy ounce maka ada potensi emas akan bergerak ke bawah menuju support USD 16398.64 per troy ounce. Sebaliknya jika emas menguat terhadap dollar dengan menembus resistan USD 1662.45 per troy ounce berpeluang akan membawa emas bergerak ke atas menuju resistan USD 1674.30 per troy ounce.

Fredy Rodo

Senior Consultant & Market Research

Disclaimer

Risk and Disclaimer

Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.

Filed Under: Analisa Emas

Previous Post: « Emas Jatuh Karena ECB
Next Post: Potensi FOMC dan Impor Emas India Membuat Emas Sedikit Mengkilau »

Reader Interactions

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Primary Sidebar

Search

News

  • Penyesuaian Operasional Dalam Rangka Peringatan Hari Raya Waisak
  • Beli Emas Diskon Terus : Diskon Langsung Rp25 Ribu
  • KAMIS EMAS-MEI’25 Diskon Hingga 12 Ribu+10 Ribu
  • Blibli Doubledate 5.5 Diskon Emas Hingga Rp349 Ribu
  • Mei Saatnya Beli Emas : Diskon Hingga Rp200 Ribu
Jadilah yang pertama tahu!

Jadilah yang pertama tahu tentang promo dan tips jual beli emas dengan berlangganan newsletter kami

Ikuti Kami
Tersedia Di
google play
app store
  • Perusahaan
  • Tentang Kami
  • Alamat Perusahaan
  • Layanan
  • Rencana Emas
  • Cicilan Emas
  • Gadai Emas
  • Bantuan
  • FAQ
  • Pusat Bantuan
  • Hubungi Kami
  • Kontak Kami
  • Jam Operasional
  • Senin - Jumat
  • 09.00 - 16.00
  • Call Center
  • 021-59728611
  • support@indogold.id
  • Berita
  • News
  • Promo
  • Emas
  • Kripto
  • Tips Keuangan
  • Komunitas
  • Discord
  • Telegram

TELAH TERDAFTAR DAN DIAWASI

logo bappebti

bappebti

No. SK. 001/BAPPEBTI/P-ED/01/2023

Anggota dari

  • logo kominfo
  • logo idea
  • logo fintech
  • logo iso
PT Indogold Makmur Sejahtera adalah perusahaan yang terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI

Copyright © IndoGold 2023
  • Syarat & Ketentuan
  • Kebijakan Privasi
  • Refund Policy
×

Komunitas IndoGold

Siapapun bisa gabung di grup komunitas IndoGold secara gratis. Bertemu dan mengobrol banyak hal tentang investasi dengan investor lainnya.

Gabung sekarang dengan klik tombol dibawah ini!

telegram discord
© IndoGold - Hak Cipta Dilindungi oleh Undang - Undang