Saat ini, warna Emas kembali menguning didukung oleh meningkatnya ketegangan di Mesir dan meningkatnya krisis hutang Eropa di Portugal. Selain itu, data ekonomi AS hari ini mungkin tidak akan ada menjelang libur independence day dan pasar emas tunggu laporan kerja AS, Jumat mendatang.
Laporan NFP Jumat, bagi semua orang tampaknya terus di tunggu, ketika data sementara ADP employmet berpotensi sugestif. Dengan kata lain, tampaknya agak tidak mungkin bahwa gaji akan naik menjadi lebih 200k. Konsensus berjalan sekitar 165 k untuk gaji dan tingkat pengangguran diperkirakan akan terus stabil pada 7,6%.
Anda mungkin ingat bahwa dolar telah mencapai hampir tertinggi tiga tahun pada bulan Mei, yang tidak diragukan lagi berkontribusi pada defisit perdagangan bulanan tertinggi pada tahun ini. Hal ini juga memberikan kontribusi terkait teka-teki yang dihadapi Ben Bernanke dan The Fed. Jika tingkat pertumbuhan ekonomi AS naik, dolar kemungkinan akan meningkat juga.
Meskipun ada penurunan dalam harga emas per ons, tetapi permintaan fisik untuk emas masih terus menjadi support. Menurut laporan terbaru dari World Gold Council:
- The Perth mint dilaporkan bahwa tingkat permintaan tertinggi dalam lima tahun dan bahwa mint bekerja melalui akhir pekan untuk memenuhi permintaan.
- Premi di pasar regional telah didorong ke tingkat yang luar biasa.
- Di India, konsumen terus membanjiri pasar, melihat harga yang murah memberikan kesempatan aksi beli, dengan penjualan perhiasan dilaporkan tiba-tiba naik dari pengecer.
- Di Jepang, pada emas perhiasan terjadi lonjakan beli. Penjulan ritel emas perhiasan dilaporkan sampai dengan peningkatan enam kali lipat dalam volume beli yang oversold.
Pada pergerakan hari Selasa kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1242.60 per troy ounce. Sejak pembukaan market, emas sempat melemah tipis dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1236.59 per troy ounce. Emas kembali berhasil menekan dollar dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1259.88 per troy ounce. Pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1252.22 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mendapatkan keuntungan tipis terhadap dollar sebanyak USD 9.62.
Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih dalam kondisi bearish dan berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 49 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bullish minor. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bearish minor.
Secara umum pergerakan emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi bearish. Jika emas menembus support USD 1226.41 per troy ounce berpotensi akan membawa emas bergerak ke bawah menuju support berikutnya pada kisaran USD 1180.07 per tory ounce. Sebaliknya jika emas melakukan rebound terhadap dollar dengan menembus resistan USD 1278.24 per troy ounce membuka peluang emas akan bergerak ke atas menuju resistan USD 1330.08 per troy ounce.
Fredy Rodo
Senior Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply