Seiring bertambahnya kebutuhan, semua orang pasti ingin memperoleh penghasilan yang lebih besar lagi. Sebagai karyawan, memiliki gaji yang tinggi tentu menjadi keinginan tersendiri. Ketika perusahaan saat ini tidak bisa memenuhi, banyak orang yang memilih untuk resign dan mencari pekerjaan baru dengan harapan bisa mendapatkan bayaran yang lebih besar.
Tapi, benarkah resign demi gaji yang lebih besar itu adalah keputusan yang tepat? Apakah Anda bisa menjamin diri Anda akan merasa lebih nyaman di tempat yang baru. Simak dulu pertimbangan berikut ini jika gaji besar adalah incaran Anda!
Posisi Anda di Tempat Kerja yang Baru
Posisi atau jabatan tentu berpengaruh dengan penghasilan yang diperoleh. Jika sebelumnya Anda menduduki posisi sebagai supervisor, gaji Anda tentu akan naik jika ditempatkan di posisi manajer di perusahaan baru.
Namun, punya jabatan baru artinya tanggung jawab Anda bertambah. Beban kerja semakin tinggi dan ada hal-hal baru yang harus Anda pelajari demi mendukung kinerja di posisi yang baru. Jika Anda merasa belum siap dengan tantangan tersebut, ada baiknya mempertimbangkan kembali keinginan Anda untuk resign.
Lihat Bagaimana Lingkungan Kerja Baru Anda
Produktivitas seorang karyawan dipengaruhi secara langsung oleh lingkungan tempatnya bekerja. Anda perlu mengetahui dengan baik bagaimana work culture di tempat kerja baru yang Anda incar. Apakah jadwal kerjanya masuk akal? Bagaimana dengan bonus tambahan? Apakah rekan kerjanya menyenangkan?
Saat Anda tidak memperoleh kenyamanan seperti ini di tempat baru, maka gaji sebesar apapun tidak bisa menebusnya. Jangan sampai Anda mengorbankan kenyamanan yang Anda miliki sekarang hanya untuk merasakan tekanan dan penat di tempat baru.
Fleksibilitas Cuti
Cuti adalah hak semua pekerja. Sayangnya, tidak semua perusahaan mau memberikan hak ini dengan cara yang fleksibel. Ada banyak kejadian di mana karyawan merasa tidak betah karena perusahaan tidak memberi kebebasan pada mereka untuk mengambil cuti. Ada juga orang-orang yang mengaku masih diganggu dengan telepon dan chatting soal pekerjaan meski mereka sedang dalam masa cuti.
Kalau perusahaan baru Anda punya aturan cuti yang ketat dan tidak fleksibel, Anda akan kesulitan merencanakan liburan dengan keluarga. Apakah Anda bisa merelakan hal ini? Jika bisa, tentu saja resign adalah pilihan yang boleh diambil.
Jam Kerja
Setiap perusahaan memiliki aturan jam atau waktu kerja yang berbeda-beda. Perusahaan baru yang Anda incar mungkin memberikan gaji lebih besar Rp1 juta dibanding perusahaan lama. Tapi kalau mereka menerapkan aturan waktu kerja sebanyak 6 hari dalam seminggu, rasanya itu kurang menguntungkan bukan? Apalagi jika Anda diberi pekerjaan yang cukup berat dan banyak. Alih-alih merasa bahagia dengan gaji yang lebih besar, Anda malah akan tertekan karena hari Sabtu yang biasanya sudah jadi hari libur, sekarang malah jadi hari kerja.
Pertimbangkan Lagi Motivasi Anda untuk Dapat Gaji Lebih Besar
Ini merupakan pertimbangan terakhir yang bisa Anda pikirkan sebelum resign demi gaji yang lebih besar. Coba pikirkan kembali apa motivasi yang membuat Anda menginginkan gaji yang lebih tinggi? Apakah sekadar gengsi, atau memang ada kebutuhan urgen yang harus dipenuhi.
Jika Anda berada di posisi kedua, pertimbangkan untuk mencari pekerjaan sampingan alih-alih pindah dari kantor lama yang nyaman ke kantor baru yang belum tentu bisa memberikan kenyamanan serupa. Tapi kalau Anda sudah siap dengan semua konsekuensinya, pindah kerja tentu sah-sah saja.
Apapun pilihan Anda, jangan lupa untuk tetap melakukan perencanaan keuangan dengan baik. Salah satunya adalah dengan menambah pundi-pundi investasi emas Anda di IndoGold.