Secara umum, harga Emas masih terus berkonsolidasi pada pergerakan keuntungan. Pasar akan melihat hasil pernyataan dari pertemuan FOMC dimana pengumuman kebijakan, prakiraan ekonomi dan konferensi pers chair’s Yellen akan dilakukan pada hari Rabu mendatang.
Pasar masih berpendapat bahwa setiap pernyataan yang akan dikeluarkan the Fed masih akan bernada dalam bias dovish dikarenakan karena ketidakmampuan the Fed untuk menghasilkan inflasi yang diinginkan. Dan itu terjadi sebelum harga minyak jatuh.
Austria
Dukungan tambahan untuk harga emas diberikan dari kabar bahwa Austria sedang mempertimbangkan pemulangan beberapa cadangan emasnya ketika pengadilan audit Austria merekomendasikan “evaluasi cepat dari semua kemungkinan pengembalian emas dari lokasi penyimpanan”.
Saham-Eropa-Jepang
Volatilitas di pasar saham dalam minggu-minggu terakhir pada tahun ini juga telah mendorong minat safe haven emas. Indeks Dow Jones masih berada di bawah tekanan lebih lanjut pada hari ini, jatuh ke lima-minggu terendah.
Pasar juga terus mewaspadai atas risiko pertumbuhan dan harga di Eropa, kekhawatiran terhadap Yunani dapat memicu krisis lain di Eropa (bahkan dengan resesi triple-dip), Jepang juga sudah berada dalam resesi. Semua hal ini telah meningkatkan daya tarik emas sebagai safe haven ketika semua bank sentral bereaksi dengan memberikan akomodasi untuk melemahkan mata uang.
Ekspor Emas India
Ekspor emas Swiss ke India mencapai lebih dari 2,8 miliar franc Swiss pada bulan Oktober, naik sekitar 2,2 miliar franc Swiss dibanding pada bulan sebelumnya, menurut data terbaru dari biro Administrasi Bea Cukai Swiss. Lonjakan pengiriman emas telah membuat India menjadi tujuan utama bagi ekspor logam emas dari Swiss.
Teknikal
Pada pergerakan hari Jumat, perdagangan emas dibuka pada kisaran 1227.86 per troy ounce. Harga emas langsung melemah dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1214.19 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1221.43 per troy ounce. Pergerakan emas mendapatkan kerugian terhadap dollar sebanyak USD 6.43.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih dalam kondisi bullish berkonsolidasi. Harga emas terlihat berada di antara indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support dan resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 53 dengan memberikan indikasi harga berpotensi berada dalam kondisi bearish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi bahwa harga masih akan bergerak bearish.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat terus melakukan fase rebound dengan bergerak ke atas dan saat ini harga tertahan kuat di atas area psikologis. Jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1238.13 per troy ounce harus ditembus oleh pergerakan harga dimana ada kemungkinan harga akan bergerak ke atas menuju resistan USD 1267.33 per troy oucne. Sebaliknya jika harga emas bergerak ke bawah maka support USD 1214.73 per troy ounce akan terlebih dahulu ditembus dimana ada potensi harga emas akan bergerak menuju support USD 1184.45 per troy ounce.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply