Logam emas menguat setelah komentar bearish dari Ketua Fed Powell. Ketua bank sentral memperingatkan komite Senat bahwa penurunan saat ini secara signifikan lebih buruk sejak resesi sejak Perang Dunia II dan bahwa pengangguran jangka panjang dapat merusak ekonomi. Karena itu, ia menegaskan kembali komitmennya untuk menggunakan berbagai alat untuk mendukung perekonomian, termasuk membiarkan suku bunga mendekati nol hingga ekonomi kembali ke jalurnya.
Pernyataan Ini membuat pembelian safe haven tetap kuat, dan membuat harga emas terdorong kembali menuju USD 1744.64 per troy ounce.
Fed
Pembuat kebijakan Federal Reserve kembali berjanji untuk mempertahankan suku bunga mendekati nol sampai mereka yakin ekonomi AS berada pada jalur menuju pemulihan, menurut ringkasan rinci dari pertemuan pengaturan kebijakan terbaru menunjukkan.
Anggota panel kebijakan The Fed setuju bahwa mereka “akan menggunakan alat kebijakan dan bertindak sebagaimana mestinya untuk mendukung perekonomian,” menurut risalah pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal 28-29 April, yang dirilis Rabu. Mereka sepakat bahwa tindakan mereka baru-baru ini “penting dalam membantu mengurangi risiko penurunan terhadap prospek ekonomi.”
Tetapi dengan sejumlah peserta melihat “kemungkinan substansial gelombang tambahan wabah dalam waktu dekat atau menengah,” risalah menyarankan para bankir sentral mungkin berharap untuk menggunakan kekuatan luar biasa mereka untuk menopang perekonomian untuk beberapa waktu mendatang.
Pada pertemuan tersebut, para pembuat kebijakan Fed meninggalkan suku bunga mendekati nol dan mengulangi sumpah untuk melakukan apa yang diperlukan untuk menopang perekonomian, mengatakan pandemi coronavirus yang sedang berlangsung tidak hanya akan memperlambat ekonomi dalam waktu dekat tetapi juga menimbulkan “risiko besar”.
Teknikal
Pada hari Rabu, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1744.73 per troy ounce. Harga Emas akhirnya kembali bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1753.81 per troy unce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1747.12 per troy ounce. Harga emas bergerak naik dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 2.39.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang melakukan fase koreksi. Harga emas masih terlihat berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 55 dengan indikasi berada dalam kondisi bearish. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bullish.
Bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan sedang rebound. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1739.82 per troy ounce harus ditembus dimana ada potensi support USD 1724.23 per troy ounce akan disentuh. Sebaliknya jika harga emas menguat maka resistan USD 1765.05 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana ada potensi USD 1805.87 per troy ounce akan disentuh dan membuat bias harian berubah menjadi bullish.
Fredy Rodo
Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply