Berbisnis bersama sahabat merupakan hal yang menyenangkan. Selain bisa bekerja bersama orang terdekat, Anda dan sahabat bisa meraih keuntungan bersama. Sebelum mencapai di titik tersebut, tentu Anda perlu bekerja keras dan mempersiapkan semuanya dengan baik.
Perencanaan dan persiapan adalah hal yang penting dalam berbisnis bersama sahabat. Tanpa perencanaan, Anda telah berjalan menuju kegagalan.
Lalu, apa saja persiapan yang harus dilakukan sebelum mulai berbisnis bersama sahabat? Mari kita bahas bersama.
Membuat Perjanjian Kerja
Anda dan sahabat memang adalah orang yang dekat. Anda mungkin merasa sangat mengenal sahabat Anda. Meskipun begitu, dalam membangun bisnis Anda harus bersikap profesional dan mengesampingkan hubungan pribadi tersebut.
Meskipun sahabat adalah orang yang sangat Anda kenal, Anda perlu membuat perjanjian kerja dalam berbisnis bersama sahabat Anda. Ada banyak usaha yang gagal karena ada sengketa antara pemilik yang satu dengan pemilik yang lain. Jika ini terjadi kepada Anda, tidak hanya usaha Anda yang merugi, Anda pun akan kehilangan sahabat.
Buatlah perjanjian hitam di atas putih untuk mengatur jabatan, pembagian keuntungan, dan hal-hal penting lainnya. Tuliskan pula apa sikap yang harus diambil ketika ada kejadian-kejadian buruk yang terjadi dalam berbisnis bersama sahabat Anda.
Menentukan Bisnis yang Akan Dilakukan
Hal pertama yang bisa Anda lakukan sebelum berbisnis bersama sahabat adalah menentukan jenis bisnis yang akan dilakukan. Ini penting karena akan menentukan pasar mana yang akan Anda ambil dan bagaimana strategi bisnis harus disusun.
Anda bisa memulai bisnis dengan mempertimbangkan beberapa hal berikut ini.
- Apa yang Anda dan sahabat sukai
- Apa yang jago dilakukan oleh Anda dan sahabat
- Apa masalah yang ada di masyarakat? Dapatkah Anda membuat solusinya?
Jika Anda bisa menjawab satu pertanyaan di atas, jawaban tersebut bisa menjadi ide berbisnis bersama sahabat Anda.
Menentukan Nama
Menentukan nama juga merupakan persiapan sebelum memulai bisnis bersama sahabat. Anda perlu mencari nama untuk bisnis yang akan Anda bangun bersama sahabat.
Pilihlah nama yang mudah diingat. Meskipun mudah diingat, jangan sampai nama yang Anda gunakan umum di pasaran. Hindarilah menggunakan nama yang sudah digunakan atau pernah digunakan oleh perusahaan lain.
Anda perlu memastikan bahwa tidak ada akun media sosial yang menggunakan nama tersebut. Pastikan juga belum ada domain dengan nama yang sama dengan nama bisnis Anda. Hal ini penting untuk Anda perhatikan untuk mempermudah dan melancarkan proses pemasaran melalui dunia maya.
Melakukan Analisis Pasar
Dalam melakukan analisis pasar sebelum berbisnis bersama sahabat, Anda bisa menggunakan metode SWOT. SWOT adalah singkatan dari strengths (kekuatan), weakness (kelemahan), opportunities (kesempatan), dan threats (ancaman). Strengths dan weakness adalah hal yang bisa Anda lihat dalam diri Anda maupun bisnis Anda. Sedangkan opportunities dan threats adalah faktor yang ada di luar bisnis Anda.
Dalam melakukan analisis pasar, Anda perlu mencari tahu kekuatan dan kesempatan yang Anda miliki dalam berbisnis bersama sahabat. Ini menjadi nilai jual yang bisa Anda tonjolkan. Meskipun begitu, Anda tidak boleh mengesampingkan kelemahan dan ancaman yang ada. Dengan lebih menyadari kelemahan dan ancaman, Anda bisa melakukan tindakan preventif untuk menghadapi kelemahan dan ancaman bisnis bersama sahabat Anda.
Menyusun Strategi Bisnis
Setelah melakukan analisis pasar, Anda bisa menyusun strategi bisnis. Strategi bisnis akan menjadi buku panduan Anda dalam berbisnis bersama sahabat Anda. Karena dalam strategi bisnis ini, Anda perlu menentukan bagaimana cara memproduksi barang dan jasa Anda, bagaimana cara marketing, dan juga bagaimana cara memasarkan produk.
Anda juga perlu menentukan di mana lokasi toko Anda. Anda juga perlu menentukan berapa harga produk atau jasa yang Anda tawarkan. Yang paling penting dalam penyusunan strategi berbisnis bersama sahabat Anda adalah menentukan tujuan atau goal dan bagaimana cara untuk mencapai tujuan tersebut.
Membagi Tugas dan Tanggung Jawab
Jika Anda sudah menyusun strategi berbisnis bersama sahabat, kini saatnya membagi tugas dan tanggung jawab. Tugas dan tanggung jawab ini bisa dibagi berdasarkan langkah-langkah dalam mewujudkan tujuan bisnis yang Anda bangun bersama sahabat.
Bagilah tugas dan tanggung jawab juga berdasarkan kemampuan masing-masing Anda berdua. Jangan lupa membuat job description secara jelas dan rinci. Ini untuk mengurangi adanya tumpang-tindih wewenang atau bahkan ada tugas yang tidak memiliki tanggung jawab.
Mempersiapkan Modal Usaha
Hal selanjutnya yang perlu Anda dan sahabat lakukan adalah mempersiapkan modal usaha bagi bisnis yang akan dimulai. Salah satu cara mempersiapkan modal usaha Anda adalah dengan melakukan investasi. Dengan berinvestasi, uang Anda akan lebih cepat terkumpul daripada hanya ditabung.
Salah satu investasi yang bisa Anda coba adalah P2P Lending Modal Rakyat. Anda bisa mendapatkan keuntungan 15%–25% per tahun. Sedangkan bank hanya mampu memberikan keuntungan 0,5%–1,5% saja per tahun.
Tenor yang ditawarkan juga cepat. Anda sudah bisa mendapatkan keuntungan mulai dari 14 hari hingga 90 hari. Proses pendaftaran begitu cepat dan mudah karena Anda bisa melakukannya secara online. Anda bisa mendaftarkan diri untuk mulai berinvestasi di P2P Lending Modal Rakyat dengan klik link berikut ini.
Merekrut Karyawan
Berbisnis bersama sahabat memang menyenangkan dan memiliki tantangan tertentu. Namun, terkadang ada tugas-tugas yang tidak bisa hanya dilakukan oleh Anda berdua. Oleh karena itu, Anda memerlukan bantuan dari orang lain dengan merekrut karyawan.
Jika Anda berencana merekrut karyawan, Anda perlu memberi job description yang jelas untuk masing-masing posisi yang Anda perlukan. Anda juga perlu memiliki standar kualifikasi yang jelas sebagai sarana untuk menyeleksi karyawan yang Anda perlukan.Bukan hanya skill yang perlu Anda perhatikan, tetapi juga sifat mereka dan orientasi mereka. Sesuaikan kepribadian mereka dengan kepribadian Anda dan sahabat agar kalian memiliki tim yang kompak. Ketahui juga orientasi mereka, carilah tahu apakah orientasi mereka sama bisa mendukung tujuan bisnis Anda.
Leave a Reply