Menentukan skala prioritas dalam hal keuangan memang bukan hal yang mudah. Ada banyak faktor yang menjadi pertimbangannya. Kadang, apa yang penting bagi orang lain belum tentu penting bagi Anda. Begitu juga sebaliknya.
Di antara sekian banyak dilema, memilih untuk membeli mobil atau rumah merupakan hal yang paling banyak dirasakan oleh orang-orang. Banyak orang yang beranggapan bahwa punya rumah itu penting karena rumah merupakan kebutuhan pokok. Sementara mobil sifatnya hanya pelengkap yang masih bisa digantikan dengan kendaraan lain seperti sepeda motor maupun kendaraan umum.
Lalu, bagaimana jika mobil yang hendak dibeli justru menjadi sumber penghasilan? Ceritanya tentu akan jadi berbeda. Lalu, bagaimana cara menentukan mana yang harus dibeli duluan antara rumah atau mobil?
Lihat Daya Beli dan Kebutuhan
Dari segi harga, baik mobil maupun rumah sama-sama tidak murah. Mobil biasanya dibanderol antara mulai dari Rp100 jutaan tergantung tipenya. Rumah pun tak kalah mahal. Kadang untuk membelinya, kita harus mengajukan kredit terlebih dahulu. Agar tidak sulit menentukan pilihan, ada 2 hal yang harus Anda jadikan pertimbangan.
Pertama, kemampuan kocek Anda. Coba lihat lagi apakah dengan pendapatan Anda saat ini memungkinkan untuk melakukan pembelian mobil atau rumah secara kredit. Biasanya bank menetapkan aturan untuk nasabah yang ingin mencicil yakni jumlah cicilannya tidak boleh lebih dari 30% penghasilan rutinnya.
Anggaplah gaji Anda selama sebulan sebesar Rp10.000.000. Artinya, beban kredit yang akan disetujui oleh bank maksimal hanya Rp3 juta saja. Kalau dengan dana ini tidak ada rumah atau mobil yang bisa Anda beli, maka sebaiknya pikirkan kembali rencana untuk membeli. Lebih baik Anda mencari cara menambah pemasukan terlebih dahulu atau menabung saja agar bisa membeli secara tunai nantinya.
Kedua, lihat kebutuhan. Jika dilihat dari definisinya, kebutuhan adalah segala sesuatu yang harus dipenuhi dengan segera. Jika tidak, akan ada konsekuensi buruk yang harus ditanggung.
Jika Anda berniat membeli mobil terlebih dahulu, coba pikirkan kembali alternatif lain. Apakah tidak ada kendaraan umum yang bisa Anda manfaatkan? Apakah mobil yang akan Anda beli bisa jadi sumber penghasilan tambahan untuk membayar cicilan nantinya? Jika jawabannya ya, mungkin memang sebaiknya Anda mendahulukan mobil untuk dibeli.
Begitu juga mengenai rumah. Apakah jika menunda beli rumah, Anda akan mengeluarkan biaya sewa apartemen yang terlalu mahal? Apakah dengan membeli rumah Anda bisa menghemat biaya perjalanan ke kantor atau tempat kerja karena lokasinya jadi semakin dekat? Jika jawabannya ya, maka artinya rumah merupakan prioritas utama saat ini.
Pertimbangkan Hal-hal Lain
Jika Anda sudah memutuskan untuk membeli mobil, perlu diingat bahwa setelah membelinya masih ada biaya lain yang harus Anda keluarkan. Misalnya saja pajak, biaya perawatan dan lain sebagainya. Jika Anda berencana menjadikan mobil sekaligus sebagai investasi, ingat bahwa mobil bukan investasi yang bagus karena nilainya cenderung menurun sepanjang tahun.
Membeli rumah juga disertai dengan berbagai konsekuensi lain seperti biaya akad, kredit hingga perawatan setelah ditempati nantinya. Namun, rumah cukup bagus dijadikan investasi karena nilainya yang cenderung naik sepanjang tahun. Terlebih jika lokasi rumah Anda strategis.
Apapun yang menjadi pilihan Anda, yang terpenting adalah mulai menabung dari sekarang untuk membeli tunai atau untuk membayar DP-nya. Pastikan Anda menabung melalui tabungan emas di IndoGold karena nilainya akan naik terus dalam jangka panjang.