Harga Emas bergerak naik pada Rabu pagi di sesi Asia, menuju ke dekat level tertinggi mereka dalam lebih dari dua minggu karena meningkatnya ekspektasi inflasi yang lebih tinggi. Namun, kehati-hatian menjelang keputusan kebijakan Federal Reserve AS membatasi kenaikan.
Harga Emas naik sebanyak 0,22% dan saat ini berada pada kisaran USD 1736.75 ketika dolar masih bergerak naik untuk sesi keempat berturut-turut. Dollar bergerak karena didorong oleh patokan imbal hasil Treasury AS yang terus naik, dengan ekspektasi pemulihan ekonomi yang kuat meningkat setelah paket stimulus sebanyak USD 1,9 triliun ditandatangani menjadi undang-undang pada minggu sebelumnya.
Dollar
Harga Emas tampaknya menemukan sedikit support bahkan ketika imbal hasil AS dan dolar terus bergerak naik ke level lebih tinggi … mungkin peran lindung nilai inflasi emas diam-diam kembali menonjol dan itu mendukung harga.
Beberapa investor berharap bahwa ujian logam emas akan datang setelah Fed menjatuhkan keputusan kebijakan pada nanti malam dan apakah itu dapat tetap stabil dalam menghadapi lonjakan lain dalam imbal hasil AS.
FOMC
Investor juga akan memperhatikan komentar Fed tentang lonjakan imbal hasil obligasi baru-baru ini, kekhawatiran tentang kenaikan inflasi, dan prospek ekonomi.
Delapan kali dalam setahun, para anggota Federal Reserve secara resmi bertemu dan mengadakan Komite Pasar Terbuka Federal mereka. FOMC terdiri dari 12 anggota, tujuh di antaranya merupakan dewan gubernur, dengan lima sisanya adalah presiden bank Federal Reserve. Delapan pertemuan tahunan kira-kira berjarak enam minggu, mengeluarkan kebijakan moneter terkini melalui pernyataan tertulis yang dirilis segera setelah kesimpulan.
Pernyataan ini merangkum prospek ekonomi menurut anggota Fed dan setiap keputusan kebijakan yang relevan yang dibuat selama pertemuan dua hari tersebut. Menyusul pernyataan tersebut, Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, mengadakan konferensi pers sehingga dia dapat membahas setiap keputusan yang dibuat selama pertemuan, tetapi yang lebih penting, memberikan konteks terkait keputusan yang mereka buat.
Bank of England akan menurunkan keputusan kebijakannya pada hari Kamis, diikuti oleh Bank of Japan pada hari Jumat.
Teknikal
Pada hari Selasa, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1731.65 per troy ounce. Harga Emas bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya di kisaran USD 1740.96 per troy ounce. Harga emas akhirnya ditutup pada kisaran USD 1731.42 per troy ounce. Pergerakan harga emas mengalami keuntungan harian sebesar USD 0.23.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an tampaknya masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini terlihat harga emas terus melakukan fase rebound. Harga emas tampaknya berada di atas SMA 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator RSI (14) berada di level 59 berpotensi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi sedang berada dalam kondisi bullish.
Bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi bearish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang melakukan fase rebound. Waspadai, jika harga emas melemah maka support USD 1729.85 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana support USD 1676.67 per troy ounce akan di sentuh terlebih dahulu. Sebaliknya jika harga emas menguat terhadap dollar maka support USD 1762.70 per troy ounce akan di sentuh oleh pergerakan selanjutnya
Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com dan consultant tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.