Emas naik tipis pada hari Senin, bertahan di level terendah satu minggu karena pada sesi sebelumnya dolar turun dari level tertinggi enam bulan.
Pemotongan belanja otomatis sebanyak $ 85 miliar pada program pemerintah AS, yang dikenal sebagai ” sequester”, telah dimulai pada hari Jumat dikarenakan ketidak sepakatan di antara anggota parlemen. Dan saat ini pasar dan Investor akan terus mengawasi dampak terhadap perekonomian di AS.
Presiden Barack Obama secara resmi memerintahkan pemotongan luas dalam belanja pemerintah AS pada Jumat malam setelah Gedung Putih dan kongres gagal mencapai kesepakatan untuk mencegah pengurangan anggaran belanja otomatis yang bisa meredam pertumbuhan ekonomi dan khususnya mengekang kesiapan militer AS.
Namun data manufaktur AS yang kuat, bersama-sama dengan penjualan mobil yang kuat dan peningkatan sentimen konsumen pada bulan Februari, memberikan kenaikan pertumbuhan ekonomi, dan mengimbangi kekhawatiran tentang dampak dari pemotongan belanja.
Meskipun demikian, pemotongan anggaran lebih, sebenarnya diharapkan akan menguras sekitar 0,6% pada pertumbuhan ekonomi yang masih lemah. Kekhawatiran ini ditegaskan oleh Gubernur The Fed Bernanke minggu ini pada kesaksiannya di Hawkins Humphrey Kongres. “Mengingat kecepatan pertumbuhan masih moderat yang mendasari pertumbuhan ekonomi. Selain memiliki efek buruk pada sektor pekerjaan dan pendapatan, pemulihan yang lambat akan mengakibatkan pengurangan defisit aktual dalam jangka pendek untuk setiap tindakan fiskal, “kata Bernanke.
Akhirnya “Sequster” akan membuat terobosan yang serius dan berpotensi akan mengerikan pada situasi fiskal. The Fed akan mencoba dan menjaga ekonomi dengan mengulur-ulur terkait kemungkinan peningkatan pengangguran di AS. Selama beberapa dekade terakhir, kenyataan ini telah memberikan kontribusi kuat untuk pergerakan bull jangka panjang pada emas.
Pada pergerakan Jumat kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1578.65 per troy ounce. Sejak pembukaan market, Emas sempat jatuh dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1564.75 per troy ounce. Akhirnya emas mendapat support dengan menguat dan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1587.12 per troy ounce. Pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1575.51 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mengalami kerugian terhadap dollar sebanyak USD 3.14.
Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali berada di bawah indikator simple moving average (SMA) 20 dan 50 yang merupakan area resistan kuat bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 44 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bullish. Sedangkan indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bullish minor.
Saat ini, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kemungkinan membentuk fondasi bullish. Jika emas menguat dengan menembus resistan USD 1587.38 per troy ounce membuka peluang emas akan bergerak ke atas menuju resistan berikutnya pada kisaran USD 1604.55 hingga 1619.90 per troy ounce. Sebaliknya jika emas melemah dengan menembus support USD 1570.21 per troy ounce berpotensi akan membawa emas bergerak ke bawah menuju support USD 1554.86 per troy ounce.
Fredy Rodo
Senior Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply