Coba Anda lihat ke sekeliling, pasti ada satu atau dua orang kenalan Anda yang mengaku sudah bekerja selama bertahun-tahun tapi tidak punya simpanan apa-apa. Atau jangan-jangan Anda sendiri mengalami kejadian seperti ini?
Tidak punya simpanan atau tabungan meski sudah kerja selama bertahun-tahun memang perkara lumrah. Banyak orang yang menganggap hal ini adalah hal sepele yang biasa saja. Sampai akhirnya situasi sendirilah yang menyadarkan mereka. Bisa berupa PHK mendadak sampai kebutuhan darurat seperti perbaikan mobil atau biaya masuk rumah sakit.
Kalau Anda termasuk orang yang masih terus bertanya-tanya kenapa sampai sekarang masih belum punya ‘sesuatu’ meski sudah bekerja keras, coba lihat lagi penyebabnya. Di antara beberapa alasan berikut ini mungkin sedang terjadi pada diri Anda.
1. Merasa Belum Perlu Menabung
Usia yang masih muda dan belum punya tanggungan kerap jadi alasan kenapa banyak orang memilih untuk santai saja menghabiskan gajinya. Padahal di saat-saat seperti ini justru merupakan waktu terbaik bagi Anda untuk menabung dan berinvestasi sebanyak-banyaknya. Ingat bahwa Anda tidak selamanya muda dan pekerjaan yang Anda miliki sekarang bisa hilang kapan saja. Menabunglah sedini mungkin tanpa berpikir Anda akan punya tanggungan atau tidak karena pada dasarnya Anda masih tetap punya tanggungan yang sudah pasti: diri Anda sendiri di masa depan.
2. Tidak Punya Motivasi
Kalau Anda tipikal orang yang sulit ‘bergerak’ jika tak punya motivasi termasuk untuk menabung, maka milikilah motivasi. Mulailah dari hal-hal yang sederhana dan bersifat jangka pendek. Misalnya saja, targetkan untuk memiliki mobil dalam 5 tahun atau ingin melunasi kredit sepeda motor dalam 2 tahun. Dimulai dari tujuan jangka pendek, Anda pelan-pelan akan terlatih menabung untuk jangka panjang.
3. Masih Punya Tanggungan
Jika banyak yang enggan menabung karena merasa tidak punya tabungan, hal yang sama juga kerap terjadi pada orang yang yang punya tanggungan. Memiliki adik atau orang tua yang masih dibiayai kadang kerap membuat seseorang lengah dan putus asa duluan sebelum menabung.
Membiayai keluarga memang tidak ada salahnya. Tapi masa depan dan keinginan pribadi Anda juga harus diwujudkan. Mulailah menyisihkan uang sedikit demi sedikit. Jangan sampai menjadi tulang punggung membuat Anda jadi enggan menabung, ya!
4. Tidak Pintar Mengatur Keuangan
Godaan untuk berbelanja dan menghabiskan uang gaji bisa berasal dari mana saja. Di sinilah pentingnya membuat skala prioritas dan budgeting. Tujuannya, agar Anda tahu mana yang sifatnya kebutuhan dan mana keinginan. Mengatur keuangan akan memudahkan Anda membuat alokasi tetap berapa dana yang harus disisihkan untuk menabung dan investasi.
Untuk Anda yang ingin menabung emas di IndoGold, Anda bisa menyisihkan setidaknya 5-10% dari total penghasilan Anda. Kalau ingin melakukan diversifikasi, Anda bisa membaginya lagi menjadi dua. Sesedikit apapun uang yang Anda sisihkan untuk tabungan dan investasi, jika dilakukan dengan konsisten pasti akan menunjukkan hasil yang baik.
Leave a Reply