Harga Emas menguat pada hari Senin dan diperdagangkan kembali di atas $ 1300 per troy ounce, di tengah ketegangan geopolitik yang sedang berlangsung di Ukraina.
Ukraina Memanas
Warga pro – Rusia dari provinsi Donetsk dan Luhansk di Ukraina timur melakukan referendum untuk mendapatkan otonomi dari Kiev. Pemerintah Ukraina, AS dan Uni Eropa telah menyatakan semua suara tidak sah.
Pemimpin separatis, Denis Pushilin kepada wartawan di Donetsk pada hari Senin mengatakan bahwa Moskow akan diminta mempertimbangkan untuk mengambil wilayah tersebut karena berbatasan dengan Rusia.
Crimea salah satu bekas daerah Ukraina telah bergabung dengan Rusia pada bulan lalu. Barat akan terus mengawasi Rusia untuk melihat apakah mereka menggunakan referendum untuk memindahkan militer mereka ke bagian lain dari Ukraina.
ECB dan Jepang
Uni Eropa kembali memperluas sanksi terhadap Rusia meskipun Perancis melanjutkan penjualan dua kapal helikopter ke angkatan laut Rusia.
Bank Sentral Eropa terus membuat pernyataan tentang pelonggaran lebih lanjut. Wakil presiden ECB, Manuel Ribeiro Vítor Constancio memperkirakan bahwa Euro ter-apresiasi sejak pertengahan 2012 ketika terjadi penurunan inflasi di kawasan Eropa sebanyak 0,5 % poin.
Euro terlihat melemah dari harga tertinggi baru-baru ini setelah Mario Draghi mengatakan pada pekan lalu bahwa bank sentral akan mengeluarkan kebijakan baru pada pertemuan berikutnya di bulan Juni. Namun, pasar tetap skeptic karena ECB sering melakukan pernyataan dalam beberapa bulan terakhir tanpa ada tindakan.
Jepang hanya mencatat surplus kecil perdagangan karena kebijakan moneter über – akomodatif. Tokyo sedang mencoba untuk memutus siklus deflasi yang berdampak negatif pada ekspor dan ekonomi.
Teknikal
Pada pergerakan hari Senin kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1289.17 per troy ounce. Sejak pembukaan market, harga emas sempat melemah tipis dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1277.49 per troy ounce. Harga emas kembali menguat dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1303.74 per troy ounce. Akhirnya pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1295.61 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 6.44.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali masuk ke dalam fase rebound. Harga emas terlihat masih berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 51 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish minor. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bearish minor.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali mencoba fase rebound dan saat ini harga terlihat menguji resistan USD 1299.72 per troy ounce membuka peluang harga emas akan bergerak ke atas menuju resistan USD 1316.25 per troy ounce. Sebaliknya jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1283.20 per troy ounce berpotensi akan disentuh oleh harga.
Fredy Rodo
Senior Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply