Harga emas mendapat tekanan pada awal perdagangan minggu ini dengan berada di bawah kisaran USD 1317 per troy ounce.
Janet Yellen
Emas diperdagangkan tertekan karena pasar menguraikan pesan Janet Yellen dari symposium Jackson Hole. Logam emas turun lebih rendah pada awalnya, kemudian naik dengan menyentuh harga tertinggi terbaru dan kemudian akhinya kembali bergerak ke harga terendah yang mengakibatkan kerugian intraday lebih dari USD 20.
Awalnya, emas bereaksi dengan bergerak ke bawah terhadap pernyataan Yellen ketika membacakan pernyataan pidato paragraf kelima yang mengatakan bahwa dia percaya “kemungkinan peningkatan suku bunga telah diperkuat dalam beberapa bulan terakhir” dan akhirnya harga emas kembali menguat setelah Yellen mengatakan keputusan kenaiakn suku bunga akan selalu bergantung pada data yang masuk yang akan mengkonfirmasi pandangan anggota FOMC.
Stanley Fischer
Tak lama setelah Yellen berpidato, Wakil Ketua Fed Stanley Fischer mengatakan dalam pidato Yellen menunjukkan “konsistensi” kenaikan suku bunga mungkin akan dilakukan secara terjadwal pada dua tahun ini, sehingga membuka pintu kemungkinan suku bunga akan dinaikkan pada bulan September. Fischer mengatakan bahwa data sector pekerjaan Departemen Tenaga Kerja untuk bulan Agustus kemungkinan akan menjadi keputusan penting bagi FOMC.
Perlu diingat bahwa pertumbuhan ekonomi AS masih belum optimis ketika inflasi di bawah target, upah dan produktivitas mengalami stagnasi dan utang nasional terus meningkat hingga $ 20 triliun. Minggu ini, data nonfarm payrolls AS akan menjadi sorotan pasar bersama dengan data dari sektor manufaktur China, di tengah kekhawatiran yang timbul pada kesehatan ekonomi Negara terbesar kedua di dunia.
Teknikal
Pada pergerakan hari Jumat, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1322.09 per troy ounce. Harga Emas kembali bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1318.11 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1318.11 per troy ounce. Pergerakan harga emas kembali mendapatkan kerugian terhadap dollar sebanyak USD 3.98.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini emas sedang tertekan. Harga emas terlihat masih berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 31 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi jenuh jual. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi dalam kondisi bearish.
Secara umum, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bearish dan saat ini emas sedang mendapat tekanan. Waspadai, jika harga emas menembus resistan USD 1327.51 per troy ounce maka ada peluang USD 1333.35 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga. Tetapi sebaliknya, jika harga emas bergerak ke bawah dan menembus support USD 1318.07 per troy ounce maka ada potensi support USD 1307.19 per troy ounce akan menjadi area yang akan disentuh oleh pergerakan harga.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply