Harga emas kembali bergerak ke level yang lebih rendah di tengah hari perdagangan AS pada hari Kamis. Tekanan harga pada logam berasal dari pasar luar utama yang berada dalam postur harian bearish—harga minyak mentah yang lebih lemah dan indeks dolar AS yang berada di level lebih tinggi. Kenaikan imbal hasil obligasi Treasury AS pada minggu ini dan selera risiko pedagang dan investor yang lebih tajam minggu juga membuat negatif untuk logam safe-haven. Harga Emas bergerak turun dan saat ini berada pada kisaran USD 1778.40 per troy ounce.
CPI AS
Pedagang menantikan rilis data AS pada minggu ini yaitu laporan indeks harga konsumen untuk bulan November, yang diperkirakan akan naik 0,7% dari November dan naik 6,7%,.
Data inflasi China, dirilis semalam, menunjukkan indeks harga produsen naik 12,9%, tahunan, yang terlihat mengalami penurunan dibanding pada bulan lalu.
Saham
Pasar saham global bergerak beragam tetapi sebagian besar menguat dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS melemah pada tengah hari. Ini merupakan minggu yang sangat baik bagi kenaikan indeks saham AS dan Kamis melihat pergerakan korektif yang normal dari kenaikan yang kuat.
Pasar utama pada hari sebelumnya ketika melihat harga minyak mentah Nymex melemah dan diperdagangkan di sekitar USD 71,50 per barel. Namun, kenaikan harga minyak mentah juga merupakan minggu pergerakan yang sangat baik. Indeks dolar AS lebih tinggi. Sementara itu, imbal hasil obligasi 10-tahun Treasury AS saat ini mencapai 1,494%. Imbal hasil obligasi AS telah meningkat pada minggu ini, di tengah gagasan kebijakan moneter AS yang akan lebih ketat dan pertumbuhan ekonomi AS yang lebih kuat dalam beberapa bulan mendatang.
Teknikal
Pada hari Kamis, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1782.25 per troy ounce. Harga Emas akhirnya kembali bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1773.21 per troy unce. Harga emas ditutup dengan menguat pada kisaran USD 1775.00 per troy ounce. Harga emas bergerak turun dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 7.25.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas sedang berada dalam fase konsolidasi. Harga emas terlihat berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 45 dengan indikasi berada dalam kondisi bearish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bearish.
Consultant & Market Research
Fredy Rodo
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.id tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang akan di ambil.