Harga Emas masih bertahan di area tertinggi pada tahun ini karena dolar yang terus bergerak ke atas dan pergerakan saham masuk ke dalam fase rebound. Namun, kerugian logam emas masih terbatas.
Ada indikasi yang cukup kuat bahwa kenaikan suku bunga the Fed tidak akan dilakukan sebelum bulan April, tetapi semua informasi tambahan yang telihat masih sangat sedikit. Prospek ekonomi antara AS dan Eropa memacu ayunan terbesar bagi harga emas dalam setahun karena investor menilai prospek suku bunga Amerika akan yang lebih tinggi terhadap prospek stimulus global.
Komitmen Emas
Keadaan dunia saat ini membutuhkan satu komitmen, ketika Anda melihat di seluruh negara, ada badai di lingkungan investasi saham dan pasar obligasi, di negara maju dan negara berkembang. Kebijakan moneter yang dibentuk di berbagai negara, harga yang terjadi pada minyak dan komoditas, serta intrik geopolitik.
Kesimpulan utama untuk keadaan sekarang adalah salah satu dari dua arah yaitu krisis ekonomi atau hanya koreksi.
Memang, kita berada di tebing krisis keuangan global yang baru, yang disebabkan oleh krisis ekonomi 2007. Tetapi seperti yang terjadi pada krisis terakhir, emas akan menjadi bantalan dan terbukti menjadi tempat yang aman bagi investor.
Emas bukanlah investasi, melainkan polis asuransi yang dapat melindungi Anda krisis moneter. Manifestasi dari salah satu banyak risiko dunia yaitu dengan menghadapkan keterkaitan ekonomi dan pasar investasi.
Harga Emas turun dikarenakan para trader terlalu sering memperlakukannya sebagai komoditas, dan investor terlalu sering salah paham atas perannya dalam portofolio.
Namun saat ini, bank sentral di seluruh dunia telah dan terus menjadi pembeli besar emas, terlepas dari harga yang sedang ajtuh. Mereka loading pada asuransi. Mereka mempersiapkan bencana yang bisa mengguncang dunia jauh lebih keras daripada krisis keuangan global.
Oleh karena itu, saya katakan di awal tahun 2015 bahwa keadaan dunia saat ini membutuhkan satu komitmen dari Anda yaitu komitmen untuk emas.
Teknikal
Pada pergerakan hari Kamis, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1211.06 per troy ounce. Harga emas langsung melemah tipis dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1204.49 per troy ounce dan akhirnya ditutup pada kisaran USD 1208.58 per troy ounce. Pergerakan emas mendapatkan kerugian terhadap dollar sebanyak USD 2.48.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih dalam kondisi terkoreksi bullish. Harga emas terlihat kembali berada di antara indikator simple moving average 200 dan 50 yang merupakan area support dan resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 54 dengan memberikan indikasi harga berpotensi berada dalam kondisi bullish minor. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi bahwa harga masih akan bergerak bearish minor.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat terus melakukan fase koreksi dan saat ini harga terlihat berkonsolidasi. Jika support USD 1202.49 per troy ounce ditembus maka ada potensi harga akan bergerak ke bawah menuju support berikutnya pada kisaran USD 1182.40 per troy ounce. Sebaliknya, jika harga emas menguat terhadap dollar dan menembus resistan USD 1221.31 per troy ounce maka ada peluang harga akan bergerak ke atas menuju resistan berikutnya pada kisaran USD 1238.13 per troy ounce.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply