Emas naik tipis pada Selasa, berada dalam fase konsolidasi di level terendah satu minggu pada terakhir sesi sebelumnya, setelah turun setengah persen pada sesi sebelumnya, setelah data sentimen bisnis Jerman yanglnegatif sehingga melemahkan mata uang euro dan mengirimkan dolar naik ke level tertinggi selama satu minggu terhadap sekeranjang mata uang.
Minat investasi di emas terus meningkat terlihat pada perdagangan di ETF emas fisik didukung naik ke rekor tinggi sebanyak 73.765.000 ons, atau 2,294.348 ton, pada tanggal 24 September.
SPDR Gold Trust, yang merupakan bursa emas terbesar di dunia yang didukung oleh exchange-traded fund, melaporkan kepemilikan saham mencapai rekor tinggi 1,326.808 ton pada 24 September.
Putaran stimulus moneter yang terbaru dari The Federal Reserve akan membantu kembali pertumbuhan ekonomi AS pada jalurnya dan mempercepat penyerapan lapangan kerja, kata John Williams, presiden San Francisco Federal Reserve Bank.
Sentimen bisnis Jerman turun lima kali beruntun pada bulan September, sehingga menimbulkan kekhawatiran resesi panjang, ketika prospek ekonomi global suram dan rencana pembelian obligasi Bank Sentral Eropa gagal menciptakan ruang untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Seorang juru bicara Perdana Mentri Spanyol, Rajoy, akan menerapkan peta pemulihan ekonomi yang disepakati dengan mitra Eropanya. Dengan merilis anggaran tahun depan dan reformasi ekonomi lebih lanjut pada pekan ini.
Spot emas sedikit berubah pada USD 1765 per troy ounce, setelah jatuh ke level terendah satu minggu di kisaran USD 1755.30 per troy ounce di sebelumnya sesi. Emas berjangka AS pengiriman Desember naik tipis 0,2 persen menjadi USD 1768 per troy ounce.
Pada pergerakan Senin kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1772.15 per troy ounce, sejak pembukaan market pergerakan emas langsung melemah dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1755.45 per troy ounce. Emas kembali menguat pada sesi Eropa dengan bergerak ke atas dan akhirnya emas di tutup pada kisaran USD 1764.15 per troy ounce. Pergerakan emas membukukan kerugian tipis terhadap dollar sebanyak USD 8.
Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada di bawah indikator simple moving average (SMA) 50 yang merupakan area resistan kuat bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 48 dengan memberikan indikasi harga berpotensi berada dalam kondisi bearish minor. Demikian juga dengan indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bearish.
Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi konsolidasi. Secara umum bias bullish pada emas masih terlihat. Jika emas menguat dengan menembus resistan USD 1771.13 per troy ounce maka ada peluang harga emas akan bergerak ke atas menuju resistan USD 1787.35 per troy ounce. Sebaliknya jika emas melemah paling tidak support USD 1752.97 harus terlebih dahulu di tembus. Pecahnya area tersebut berpotensi akan membawa harga emas jatuh ke bawah menuju support USD 1744.86 hingga 1734.82 per troy ounce.
Fredy Rodo
Senior Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply